PT.Socfindo Limapuluh Akan Bebaskan Lahan 1,2 Ha Pelebaran
Jalan Nasional
Batubara (Sumatera Utara)
Bupati
Batubara H.OK.Arya Zulkarnain,SH.MM diwakili Asisten II H.Iskandar,SH memimpin
rapat pembebasan lahan seluas 1,2 Ha dalam HGU PT.Socfindo Kebun.Limapuluh
untuk pelebaran jalan mendukung program MP3EI diruang rapat asisten
II,Selasa(24/1).
Dalam
rapat tersebut dihadiri Management PT.Socfindo H.Sugihantana,Yusra dan Ajahar
Hasian dari Balai pelaksanaan pembukaan jalan nasional,Camat Limapuluh,Lurah Limapuluh,Dinas
PU&P dan Kabag.Ekonomi.
Dalam
rapat diketahui bahwa Kementrian Perhubungan akan melakukan kegiatan pelebaran
jalan 7 Meter dengan menambah masing-masing 2 Meter dari bahu jalan disisi kiri
dan kanan mulai 1 Maret 2012 mendatang.
Pembebasan lahan tersebut
meniadakan ganti rugi.
Usai
melakukan rapat peserta melakukan peninjauan lapangan jalan raya Limapuluh
sempadan Perkebunan PT.Socfindo.(Sumber Humas Setdakab.Batubara/Rusniwarti)
"Selamat
dan Sukses Ulang Tahun PT.Inalum
Ke-36"
"Terima Kasih atas kepeduliannya
terhadap kesejahteraan masyarakat lingkungan perusahaan dan Batubara Umumnya."
Dari :
MP3
BAJAYA dan Terbitonline Group
Corporation Media Cetak/Elektronik
dan Merk Dagang/Badan Usaha.
DAHWIR. SM
Ketua/Pimpinan Umum
Merayakan Imlek Tahun Baru Naga Air,H.OK.Arya Zulkarnain,SH
Dan Jajarannya dihibur Pertunjukan Barongsai
Batubara,Sumatera Utara
Bupati Batubara H.OK.Arya
Zulkarnain Selasa(24/1) beserta jajaran Pemkab.Batubara bertempat dihalaman
Kantor Bupati Jl.Perintis Kemerdekaan Limapuluh dihibur oleh pertunjukan
Barongsai dalam merayakan Tahun Baru Naga Air (IMLEK) di Kab.Batubara.
Keseriusan Bupati itu menerima
multi etnis dan multi agama dalam membangun dan membina kerukunan masyarakat
dapat dilihat dari keikutsertaanya diberbagai kegiatan yang diselenggarakan
oleh masyarakat setempat maupun perayaan hari besar keagamaan.
Bupati yang dikenal merakyat dan
toleransi itu tak urung disebut-sebut Bapak Pembangunan Batubara yang logikanya
dirinya mempunyai tanggung jawab moral yang cukup besar dihadapan publik dan
dihadapan Tuhan Yang Maha Esa.
Tampak arah akan Visi dan Misi
Bahtera Batubara "Sejahtera Berjaya dipintu Gerbang Kesuksesan" yang
didukung oleh Pemerintah Pusat dan Provinsi serta upaya kerja keras Pemerintah
Kab.Batubara memperjuangkan cita-cita masyarakat lewat setiap program kerja
mereka.
Program mereka tidak terlepas dari
peran serta Media cetak dan media Elektronik yang menyebarluaskan informasi
pembangunan itu dihadapan publik dan dunia umumnya.
Etnis Tionghoa identik dengan
pelopor pengembangan ekonomi,untuk itu kru media ini pernah memetik ucapan
Bupati "Bahasa Cina dan Tulisannya perlu diterapkan di Sekolah-sekolah di
Batubara".
(Foto
Dokumentasi/terbitonline.blogspot.com.Rusniwarti)
MP3 BAJAYA melalui juru bicaranya
Ridwan Sihombing,SH kepada Wartawan di Limapuluh,Rabu (25/1). mengatakan
"Etnis tionghoa harus mampu berbaur dengan etnis yang ada di Batubara dan
Indonesia umumnya,mereka juga harus tahu menyanyikan lagu indonesia
raya,pancasila dan kerukunan lainnya yang berlaku dimasyarakat kita,nah bila mereka
siap,masyarakat kita akan lebih terbuka lagi,samahalnya dengan suku,ras lainnya
di Indonesia ini".(Rusniwarti)
ANEH ................PENERBITAN E-KTP DI KEC.MEDANG DERAS HANYA 30% SAJA....
Kunjungan Kru terbitonline.blogspot.com memantau pembuatan e-ktp di Kec.Medang Deras,Kamis(26/1)
( Foto dokumentasi terbitonline.blogspot.com.I.Sitompul/Camat Medang Deras)
Kasipem Yanto dan Camat Medang Deras memberikan keterangan diruang kerjanya ditemukan pelaksanaan penerbitan e-ktp baru mencapai 30% saja,dari Wajib KTP 39000 namun terlaksana baru 13000 sejak 7 Nopember 2011 lalu.Dijelaskan bahwa jumlah penduduk 47.000 jiwa.
Pantauan Tim sekira pukul 14.00 Wib tidak terlihat Penduduk menghadiri Regiden KTP Nasional di Kantor Camat Medang Deras tersebut.
Ketika dikonfirmasi kendala membuat hal tersebut kurang memadai,Yanto mengatakan bahwa pihaknya baru menerima perangkat linak Server pada 3 Nopember 2011 lalu,alat kerja 2 unit komputer dan 6 orang operator.
Disinggung mengenai Honor Kepala Desa dan Kepala Dusun dalam proyek KTP Nasional itu sudah dibayarkan atau ada pengurangan dari seharusnya sehingga diduga aparatur desa kurang respon mendata penduduk(?).Menurut Camat dan kasipem Yanto bahwa honor telah diberikan namun tidak dapat merinci besaran honor yang diberikan.
"Bendaharawan Syarifudin yang menangani itu,Pak"kata Yanto.Sementara Syarifudin yang dihubungi melalui handphone selulernya di No.0813767685XX tidak berkenan menjawab.(I.Sitompul).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar