Rabu, 03 Agustus 2016

PROYEK JARINGAN IRIGASI MERBAU DISINYALIR SALAHI BESTEK

 PEKERJAAN PROYEK                    JARINGAN IRIGASI MERBAU                      DIDUGA  TIDAK  SESUAISPESFIKASl

Batu Bara,Terbit Online
      Pada rabu(3/8) didusun Merbau pembangunan jaringan irigasi oleh CV.Akbar Pratama sumber dana DAK Tahun 2016 Dinas PU Kab.Batu Bara nilai kontrak Rp.1.945.900.000 diduga dikerjakan asal jadi dan tidak sesuai spesifikasi,standarisasi SNI untuk konstruksi.


     Pantauan lapangan terlihat mal untuk dinding luar tidak dipasang sehingga bahu lening terlalalu tipis.Disisi lain pengurangan adonan bahan coran diduga kerap dilakukan pekerja.
     Hal ini harus menjadi catatan pihak berwenang PU sebab dilokasi kerja tidak terlihat konsultan pendidikan pengawas.(01.DM)

Senin, 01 Agustus 2016

PT.SMA TANAH DATAR ASEAN AGREE GROUPS LANGGAR HAM

PT.SMA TANAH DATAR ASEAN AGREE GROUP LANGGAR HAM

Batu Bara,Terbit Online
     PT.SMA Tanah Datar dituding lecehkan warga sempadan pasalnya Dewi Dusun I Merbau pada 29 Maret 2016 lalu meminta pembongkaran pipa diameter 10 Cm dibawah tanah rumahnya kedalaman 50 Cm yang berasal dari waduk menuju Pabrik kelapa sawit.Oleh Perusahaan diiming-imingi akan memberi sewa sesuai permintaan,maka Dewi diminta tanda tangan intinya menggugat dan meminta sejumlah uang Rp.45 juta/5 tahunk untuk 2 orang  bersama Sukir,uniknya format surat dibuat oleh M.Purba Humas/TU namun hingga saat ini belum terealisasi.
     Pada Terbit Online Dewi,senin(1/8) Mengatakan jikalau pihak perusahaan ingkar janji maka saya tegaskan dan umumkan pipa agar segera dipindahkan,jika penting saya akan tempuh jalur hukum,ucapnya.
     Sementara M.Purba dikonfirmasi ,Sabtu(29/7) mengatakan bahwa Dewi belum meminta harga sewa.
     Kepala Desa Sei.Muka Erwanto Ketika dikonfirmasi mengatakan"saya sudah memediasi hal itu,bahkan pernah sampai Pfolsek Labuhan Ruku,hasilnya ya  begitulah " ujarnya.

PT.SMA TANAH DATAR ASEAN AGREE GROUPS LANGGAR HAM

PT.SMA TANAH DATAR ASEAN AGREE GROUP LANGGAR HAM

Batu Bara,Terbit Online
     PT.SMA Tanah Datar dituding lecehkan warga sempadan pasalnya Dewi Dusun I Merbau pada 29 Maret 2016 lalu meminta pembongkaran pipa diameter 10 Cm dibawah tanah rumahnya kedalaman 50 Cm yang berasal dari waduk menuju Pabrik kelapa sawit.Oleh Perusahaan diiming-imingi akan memberi sewa sesuai permintaan,maka Dewi diminta tanda tangan intinya menggugat dan meminta sejumlah uang Rp.45 juta/5 tahunk untuk 2 orang  bersama Sukir,uniknya format surat dibuat oleh M.Purba Humas/TU namun hingga saat ini belum terealisasi.
     Pada Terbit Online Dewi,senin(1/8) Mengatakan jikalau pihak perusahaan ingkar janji maka saya tegaskan dan umumkan pipa agar segera dipindahkan,jika penting saya akan tempuh jalur hukum,ucapnya.
     Sementara M.Purba dikonfirmasi ,Sabtu(29/7) mengatakan bahwa Dewi belum meminta harga sewa.
     Kepala Desa Sei.Muka Erwanto Ketika dikonfirmasi mengatakan"saya sudah memediasi hal itu,bahkan pernah sampai Pfolsek Labuhan Ruku,hasilnya ya  begitulah " ujarnya.